Waspada Gula Darah Melonjak, Lakukan Cek Gula Darah Mandiri Di Rumah
PONTIANAK - Memantau kadar gula darah secara mandiri di rumah membantu penderita diabetes memahami pola fluktuasi gula dalam tubuh setiap hari. Dengan alat sederhana seperti glukometer, dapat mengetahui kondisi gula darah masih dalam batas normal (70–140 mg/dL) atau justru mulai naik melebihi ambang aman.
Seringkali penderita diabetes tidak melakukan pengecekan rutin, lonjakan gula darah bisa terabaikan hingga menimbulkan kerusakan organ secara perlahan. Pasalnya, gula darah tinggi yang tidak terkontrol berisiko menyebabkan komplikasi serius seperti kerusakan saraf atau neuropati, gangguan penglihatan atau retinopati, gagal ginjal, hingga penyakit jantung.
Menyikapi hal ini, RSUD SSMA Kota Pontianak mengajak kepada pasien dan pengunjung untuk selalu waspada terhadap lonjakan gula darah dengan rutin melakukan cek gula darah sendiri di rumah, Jumat (4/7/2025).
Menurut edukator dr. Nihayatus Solikhah, deteksi dini ini memungkinkan penderita diabetes dapat menyesuaikan rencana perawatan yang lebih tepat untuk mengontrol gula darah, meminimalkan risiko komplikasi diabetes, dan meningkatkan kualitas hidup.
“Semua pasien diabetes, baik itu DM Tipe 1, DM Tipe 2, DM tipe lain, dan DM dengan kehamilan boleh meLakukan pemantaun gula darah mandiri atau PGDM di rumah secara terstruktur dan alat glukometer yang baik guna mendapatkan informasi yang akurat mengenai kadar gula darah harian penderita diabetes,” jelasnya.
Nihayatus menjelaskan, waktu dan frekuensi PGDM harus didiskusikan dengan penderita diabetes terlbih dahulu dengan memperhatikan sumber daya yang ada seperti kemampuan finansial atau akses kesehatan.
“Prinsipnya, semakin sering semakin baik, tergantung jenis diabetes, jenis pengobatan, gejala yang dirasakan serta biaya. Pemantauan gula darah dapat dimulai dari pagi sebelum makan dan 2 jam setelah makan, siang sebelum makan dan 2 jam setelah, sore sebelum makan dan 2 jam setelah, dan sebelum tidur. Apabila kendali gula darah sudah tercapai, frekuensinya dapat dikurangi,” ungkapnya.
Memeriksa gula darah secara mandiri adalah langkah kecil yang berdampak besar bagi kesehatan Anda. Jadikan pengecekan gula darah bagian dari rutinitas harian, karena mencegah lebih baik daripada mengobati. Jaga pola hidup sehat, konsumsi makanan bergizi seimbang, dan konsultasikan hasil cek Anda secara berkala ke tenaga kesehatan terpercaya,” pungkasnya. (PKRS-Humas/RSUDSSMA).