thumb

RSUD SSMA Berbagi Tips Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut Ibu Hamil

PONTIANAK - Masa kehamilan menyebabkan perubahan hormon yang mempengaruhi kesehatan gigi dan mulut. Perawatan gigi dan mulut penting untuk mencegah komplikasi baik untuk ibu maupun janin.

“Pembentukan gigi dimulai pada trimester pertama hingga minggu ke-6 kehamilan. Fase ini benih-benih gigi mulai terbentuk,” ungkap drg Widia F ketika memberikan edukasi kepada 25 pasien dan pengunjung di RSUD SSMA Kota Pontianak, Senin, (21/4/2025).

Selama kehamilan, terjadi perubahan pada gigi dan mulut seperti gusi mudah berdarah, risiko pembentukan plak meningkat, mual dan muntah yang mempengaruhi pH mulut, dan nafsu makan yang berubah.

Menurutnya, dampak buruk yang dapat terjadi jika kesehatan gigi tidak dijaga mulai dari infeksi gusi yang dapat menyebabkan kelahiran premature, gigi berlubang dan nyeri mempengaruhi saat makan dan mengunyah sehingga ibu tidak nafsu makan dan tidak dapat asupan gizi optimal berisiko gizi buruk yang dapat berdampak pada pertumbuhan janin yang terganggu dan kelahiran BBLR.

Nutrisi pendukung yang dapat dikonsumsi untuk menjaga kesehatan gigi yaitu kalsium yang penting untuk pertumbuhan gigi dan tulang, makan buah dan sayur yang kaya serat, dan hindari makanan/minuman manis berlebihan.

“Apabila mengalami masalah gigi dan mulut seperti muncul nyeri atau bengkak, gusi berdarah terus menerus untuk segera konsulasi ke dokter gigi untuk mendapatkan terapi perawatan yang tepat. Jangan minum obat bebas (sembarangan) tanpa konsultasi karena dapat berbahaya untuk kehamilan berisiko keguguran, cacat lahir, pertumbuhan janin terhambat dan persalinan prematur,“ lanjutnya

Beberapa tips menjaga kesehatan gigi dan mulut ibu hamil diantaranya sikat gigi secara teratur 2 kali sehari dengan pasta gigi berflouride, gunakan benang gigi (dental floss), kumur dengan air bersih setelah muntah, kurangi konsumsi makanan manis dan lengket serta periksa gigi ke dokter gigi minimal 1 kali selama kehamilan.

“Dengan mengikuti tips diatas, ibu hamil dapat menjaga kesehatan gigi dan mulut selama kehamilan, serta mencegah masalah gigi yang dapat mengganggu kehamilan dan kesehatan janin,” tutupnya (PKRS-humas/rsudssma)