thumb

Tingkatkan Pemahaman Masyarakat, Kunci Utama Cegah Penyalahgunaan Antibiotik

PONTIANAK - Penyalahgunaan antibiotik masih menjadi masalah serius, banyak masyarakat masih salah kaprah bahwa antibiotik adalah “obat segala penyakit” termasuk flu, demam atau batuk pilek yang sebenarnya disebabkan oleh virus.

“Ketika antibiotik digunakan tidak sesuai aturan, bakteri bisa menjadi kebal. Akibatnya, penyakit yang dulu mudah diobati bisa menjadi sulit ditangani,” ujar Apoteker Fikri Destari ketika memberikan edukasi kepada pasien dan pengunjung RSUD SSMA Kota Pontianak, Rabu, 30/7/2025.

Resistensi antibiotik kini menjadi salah satu ancaman global, peningkatan pemahaman masyarakat dinilai sebagai langkah pencegahan paling efektif dan murah.

Menurutnya, pasien berhak tahu kapan antibiotik dibutuhkan dan kapan tidak, dengan edukasi yang tepat dapat meningkatkan kepatuhan pasien dalam mengonsumsi antibiotik sesuai dosis dan durasi resep dokter, serta mencegah kebiasaan menyimpan atau berbagi antibiotik dengan orang lain.

“Masa depan kesehatan kita bergantung pada tindakan kita hari ini. Dengan bijak mengonsumsi antibiotik, kita tidak hanya melindungi diri sendiri, tetapi juga berkontribusi dalam menjaga efektivitas antibiotik untuk generasi mendatang,” tutupnya (PKRS-humas/rsudssma).