RSUD SSMA Berbagi informasi Mengenal lebih Dekat Komplikasi Diabetes Melitus
PONTIANAK – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Sayrif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak berbagi informasi kepada 10 pasien dan pengunjung rumah sakit tentang Mengenal Lebih Dekat Komplikasi Diabetes Melitus. Jumat (12/01/2024)
Diabetes melitus atau kencing manis merupakan suatu penyakit menahun yang ditandai oleh kadar glukosa darah yang melebihi nilai normal, ketika terlalu banyak gula darah yang menetap dalam aliran darah untuk waktu yang lama dapat mempengaruhi pembuluh darah, saraf, mata, ginjal, dan sistem kardivaskuler, hal ini disampaikan oleh Ns. Istafiyana Rahayu, S.Kep ketika memberikan edukasi.
“Dia menambahkan beberapa komplikasi kronis mikrovaskuler (pembuluh darah kecil) yang dialami oleh penderita diabetes diantaranya neuropati diabetik (gangguan saraf yang menyebabkan luka dan amputasi pada kaki), retinopati diabetik (gangguan mata atau penglihatan), dan nefropati diabetik (gangguan ginjal), dan Penyakit kardiovaskuler (penyakit jantung dan pembuluh darah).
Sedangkan untuk komplikasi makrovaskuler (pembuluh darah besar) seperti penyakit arteri koroner, stroke dan penyakit arteri perifer, untuk komplikasi makrovaskuler dan mikrovaskuler dapat dilakukan skrining rutin untuk mencegah terjadi lebih parah, imbuhnya.
“Sedangkan komplikasi kronis yang dikalsifikasikan nonvaskular (yang tidak termasuk kedalam pembuluh darah besar maupun pembuluh darah kecil) meliputi gastroperesis, perubahan kulit, penyakit periodental, depresi, demensia, dan disfungsi seksual, jelasnya.
Istafiyana menghimbau, untuk mencegah komplikasi baik akut maupun kronis dengan tetap menjaga kualitas hidup seperti, modifikasi gaya hidup, pengendalian berat badan, HbA1C, lipid, tekanan darah, dan mengenal cara-cara kerja obat-obatan yang dapat berisiko hipoglikemik atau gula darah rendah, tuturnya (pkrs-humas/rsudssma/2024)