Memperingari Hari Hipertensi Sedunia: Ukur Tekanan Darah, Kendalikan, Untuk Hidup Lebih Lama
PONTIANAK - Hari Hipertensi Sedunia merupakan acara kesehatan global yang dirayakan pada tanggal 17 Mei setiap tahunnya. Dengan mengusung tema Ukur Tekanan Darah Anda Secara Akurat, Kendalikan, Untuk Hidup Lebih Lama.
Tema ini menekankan pentingnya melakukan pengukuran tekanan darah secara teratur dan akurat sebagai landasan agar tekanan darah lebih terkendali dengan baik.
RSUD SSMA hadir, ikut serta menyadarkan masyarakat tentang bahaya tekanan darah tinggi dan pengendaliannya melalui penyuluhan kepada pasien dan pengunjung rumah sakit, Selasa (20/5/2025).
Pasien nampak antusias mendengarkan penjelasan yang disampaikan oleh Kepala Instalasi Rawat Jalan, dr. Nihayatus Solikhah yang mengatakan bahwa tekanan darah tinggi atau hipertensi menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia.
Ironisnya, banyak orang tidak menyadari bahwa mereka mengidap hipertensi, pasalnya hipertensi sering kali tidak menimbulkan gejala. Oleh karena itu dokter Nihayatus menyarankan pengukuran tekanan darah secara akurat sebagai langkah awal untuk menjaga kesehatan kita.
Pengukuran tekanan darah yang tidak tepat bisa menyebabkan kesalahan diagnosis dan penanganannya.
Untuk memperoleh hasil pengukuran tekanan darah yang akurat, Nihayatus mengatakan, pastikan kondisi tubuh tenang, minimal 5 menit setelah duduk, kondisikan lengan dalam posisi sejajar dengan jantung, jangan mengukur tekanan darah setelah minum kopi, merokok, atau olahraga serta gunakan alat yang sudah terstandar dan dikalibrasi secara berkala.
Menurutnya, jika hasil pengukuran menunjukkan angka di atas normal atau lebih dari 120/80 mmHg, langkah pengendalian perlu segera dilakukan, pasalnya hipertensi yang tidak segera ditanganai bisa menyebabkan kerusakan pembuluh darah, jantung, otak, dan ginjal.
"Konsumsi makanan sehat rendah garam dan lemak, olahraga teratur minimal 30 menit per hari, hindari rokok dan alkohol, kurangi stress dan tidur cukup, serta minum obat hipertensi sesuai anjuran dokter, merupakan cara tepat mengendalikan tekanan darah," jelasnya.
Ia menambahkan, hipertensi dapat dicegah dengan cara "CERDIK" yaitu cek kesehatan secara berkala, enyahkan asap rokok dan alkohol, rutin aktivitas fisik, diet seimbang, istirahat, dan kelola stress.
"Satu tindakan kecil seperti mengukur tekanan darah secara akurat bisa berdampak besar. Mari ukur, kendalikan, dan rawat tekanan darah kita untuk hidup lama dan lebih sehat," pungkasnya. (PKRS-humas/raudssma)